RPP Teknik Konstruksi Bangunan Sekolah Menengah kejuruan Kurikulum 2013 Revisi 2017 Kelas X, XI, XII ini merupakan pola perangkat administrasi terbaru yang akan kami bagikan kepada Bapak/Ibu yang bertugas sebagai guru Konstruksi Bangunan untuk jenjang SMK/MAK. RPP atau Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yaitu manajemen wajib bagi guru sebelum mengajar. Download RPP Konstruksi Bangunan SMK K13 ini untuk melengkapi manajemen anda sebagai guru SMA/MA/SMK/MAK dalam mempersiapkan diri untuk mengajar di Tahun Ajaran 2018/2019 baik Semester 1(Ganjil) maupun Semester 2 (Genap).
Tidak hanya sekedar administrasi, tetapi juga sebagai perencanaan anda dalam mengajar dikelas. RPP Konstruksi Bangunan ini sanggup anda terapkan eksklusif hanya dengan mengganti datanya saja, tetapi lebih manis lagi kalau ini hanya sekedar rujukan untuk anda menciptakan RPP Konstruksi Bangunan SMK Kurikulum 2013 sendiri. File ini kami sediakan untuk semua kelas mulai dari RPP Konstruksi Bangunan Kelas X Kurikulum 2013, RPP Konstruksi Bangunan Kelas XI Kurikulum 2013, dan RPP Konstruksi Bangunan Kelas XII Kurikulum 2013.
Dalam penyusunan RPP perlu menekankan prinsip penyusunan dan langkah - langkah dalam menciptakan RPP sebagai berikut:
- Perbedaan individual siswa antara lain kemampuan awal, tingkat intelektual, bakat, potensi, minat, motivasi belajar, kemampuan sosial, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau lingkungan siswa. nbsp;
- Partisipasi aktif siswa.
- Berpusat pada siswa untuk mendorong semangat belajar, motivasi, minat,
- kreativitas, inisiatif, inspirasi, penemuan dan kemandirian.
- Pengembangan budaya membaca dan menulis yang dirancang untuk menyebarkan kegemaran membaca, pemahaman bermacam-macam bacaan, dan berekspresi dalam banyak sekali bentuk tulisan.
- Pemberian umpan balik dan tindak lanjut RPP memuat rancangan kegiatan pinjaman umpan balik positif, penguatan, pengayaan, dan remedi.
- Penekanan pada keterkaitan dan keterpaduan antara KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber berguru dalam satu keutuhan pengalaman belajar.
- Mengakomodasi pembelajaran tematik-terpadu, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan keragaman budaya. Penerapan teknologi gosip dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis, dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi
- Mengkaji silabus (dengan adanya Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016, maka silabus dikembangkan oleh guru mengacu pada komponen yang tercantum pada Permendikbud tersebut) (lihat Panduan Pengembangan Silabus).
- Melakukan analisis keterkaitan SKL, KI, KD dalam rangka merumuskan IPK, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan planning evaluasi sesuai dengan muatan KD. Untuk mata pelajaran Agama dan PPKn merumuskan IPK dari pasangan KD pada KI-1, KD pada KI-2, KD pada KI 3, dan KD pada KI 4, sedangkan mata pelajaran lain IPK dari pasangan KD pada KI 3 dan KD pada KI 4 (lihat Panduan Analisis Keterkaitan SKL, KI, dan KD)
- Menentukan alokasi waktu untuk setiap pertemuan. Penentuan ini menurut hasil analisis waktu yang diharapkan untuk pencapaian tiap IPK dan diadaptasi dengan karakteristik siswa di satuan pendidikan.
- Merumuskan tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran dirumuskan berdasarkan KD dengan memakai kata kerja operasional yang sanggup diamati dan diukur yang meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Menyusun materi pembelajaran. Materi pembelajaran sanggup berasal dari buku teks pelajaran, buku panduan guru, sumber berguru lain berupa muatan lokal, materi kekinian, atau konteks pembelajaran dari lingkungan sekitar. Materi pembelajaran ini lalu dikelompokkan menjadi materi untuk pembelajaran reguler, pengayaan, dan remedial.
- Menentukan Pendekatan/Model/Metode Pembelajaran yang sesuai.
- Menentukan media, alat, materi yang dipakai dalam proses pembelajaran.
- Memastikan sumber berguru yang dijadikan rujukan yang akan dipakai dalam
- langkah klasifikasi proses pembelajaran.
- Menjabarkan langkah-langkah pembelajaran ke dalam bentuk yang lebih operasional
- (mengutamakan pembelajaran aktif/active leaning).
- Mengembangkan evaluasi proses dan hasil berguru meliputi lingkup, teknik, dan instrumen penilaian, serta pedoman penskoran (lihat Panduan Penilaian
Dapatkan juga RPP untuk mapel lainnya menyerupai Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Fisika, Kimia, Biologi, Akuntansi, Antropologi, Sosiologi, Ekonomi, PAI, PPKN, IPA, Sejarah Indonesia, Seni Budaya, Bahasa Sunda, termasuk mapel produktif untuk jenjang SMK. Bapak/Ibu sanggup eksklusif mengunduh file nya pada link yang sudah kami sediakan di bawah ini: