Pengertian Dan Cara Menyunting Karangan Beserta Contohnya

Berikut ini ialah Artikel yang menjelaskan wacana pengertian menyunting, cara menyunting, Syarat-syarat menyunting, menyunting kalimat, cara menyunting karangan, rujukan menyunting karangan.

Sebuah teks (buku, bacaan, atau laporan) kadang kala pemakaian bahasanya belum tentu benar semua. Semua itu disebabkan penulis, editor, bahkan orang yang mengetik teks tersebut hanyalah insan biasa yang tidak luput dari kesalahan. Dalam artikel kali ini akan di bahas bagaimana Menyunting karangan

Pengertian Menyunting Karangan

Ada pun yang dimaksud kesalahan di sini ialah penyimpangan dari kaidah bahasa. Kesalahan bahasa biasanya terjadi di segi penggunaan ejaan, tanda baca, pilihan kata (diksi), kalimat yang tidak efektif, dan paragraf yang kurang padu.

Kesalahan-kesalahan tersebut sanggup diketahui dalam acara menyunting atau memperbaiki teks. Sebagai seorang pelajar, kalian perlu berlatih menyunting suatu teks (misal: laporan peristiwa).
Oleh lantaran itu, pada pelajaran ini kalian akan dilatih untuk menyunting sebuah laporan peristiwa.

Menyunting tulisan sanggup diartikan memperbaiki tulisan. Perbaikan itu dilakukan menurut beberapa pertimbangan berkaitan dengan kaidah penulisan.

Perbaikan sanggup bersifat menyeluruh atau sebagian. Kegiatan menyunting itu sangat penting bagi penulis lantaran penulislah yang tahu betul seluk beluk tulisannya. Namun, menyunting juga sanggup dilakukan oleh orang lain. Ada tiga tahapan dalam menyunting, yaitu menyunting isi, organisasi, dan bahasa.

Syarat-syarat menyunting sebuah karangan

Akan tetapi, dalam Materi  ini, kalian hanya akan dilatih menyunting sebuah laporan dari segi bahasa yang meliputi ejaan, tanda baca, pilihan kata, penggunaan kalimat efektif, dan keterpaduan paragraf.


Gagasan utama paragraf

4. Penyusunan Paragraf

a. Kepaduan Paragraf

Suatu paragraf disebut padu kalau kalimat-kalimat yang ada dalam paragraf tersebut padu (kohesif) dan paragraf-paragraf dalam bacaan tersebut juga padu (koheren).

Berikut ini rujukan paragraf yang kohesif dan kata-kata yang bercetak tebal merupakan penanda kohesinya.

Selepas kebanjiran, warga yang tinggal di tepi Kali Madiun itu terus berjuang meneruskan hidup. Banyaknya sawah dan rumah yang rusak menciptakan warga stress berat bila diminta mengingat kembali banjir yang pernah menerjang dusun mereka. "Warga Ngompro ketika itu terendam semenjak Rabu hingga Jumat. Perahu tak berani masuk lantaran arus sangat deras," kata Joko Purwanto, Kepala Desa Ngompro.

Sementara itu, kaum ibu rumah tangga kehilangan alat memasak mereka. Warga Ngompro kebanyakan memang memasak memakai tungku dari tanah liat dan berbahan bakar kayu. Saat banjir, tungku mereka pun ikut hancur lebur, kayu-kayu masih berair dan tak sanggup digunakan lagi. Ada pula yang nekat menimbulkan meja mereka dialasi seng, kemudian dijadikan tungku.

 Baca Juga : Simpulan Isi Paragraf

Keterangan:
Penanda kohesi: sementara itu..

b. Kesatuan Paragraf

Setiap paragraf dalam bacaan ialah sebuah kesatuan yang membicarakan salah satu aspek dari tema seluruh bacaan.

Kalimat-kalimat dalam sebuah paragraf harus berafiliasi satu sama lain, sehingga merupakan kesatuan untuk memberikan suatu maksud, untuk mengulas sesuatu hal yang menjadi pembicaran dalam paragraf itu.

Jadi, dalam sebuah paragraf harus ada inspirasi pokok yang mempersatukan semua kalimat dalam paragraf itu. Ide pokok suatu paragraf itu sanggup ditampilkan di awal, di tengah, atau di final paragraf.

Contoh:
Selepas kebanjiran, warga yang tinggal di tepi Kali Madiun itu terus berjuang meneruskan hidup. Banyaknya sawah dan rumah yang rusak menciptakan warga stress berat bila diminta mengingat kembali banjir yang pernah menerjang dusun mereka. "Warga Ngompro ketika itu terendam semenjak Rabu hingga Jumat. Perahu tak berani masuk lantaran arus sangat deras," kata Joko Purwanto, Kepala Desa Ngompro.
 Kalimat yang dicetak tebal pada paragraf di atas merupakan inspirasi pokok dari paragraf tersebut.

Baca juga : Indeks Buku, Arti Indeks, Indeks Nama, Indeks Topik, Pengertian Indeks, Topik, Indek 
LihatTutupKomentar